Hatyai, 12 Juni 2025 . Sebanyak 39 mahasiswa delegasi dari berbagai program studi di Institut Ahmad Dahlan (IAD) Probolinggo resmi diberangkatkan untuk mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), dan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Integratif Internasional di Alhidayah Waqaf Foundation for Education and Social Development, Thailand. Acara pelepasan yang berlangsung pada 12 Juni 2025 ini dipimpin langsung oleh Kepala KUI IAD, Imanuddin Abil Fida, MIRKH, yang menyampaikan pesan penting untuk para mahasiswa yang akan berangkat.
“Kegiatan ini merupakan kesempatan luar biasa bagi mahasiswa untuk memperoleh pengalaman nyata dalam mengintegrasikan service learning dengan pembelajaran serta praktik pengelolaan pendidikan di Thailand. Saya menitipkan para mahasiswa ini dengan harapan mereka dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kompetensi mereka dalam bidang pendidikan,” ungkap Imanuddin dengan penuh semangat.
Kegiatan ini, yang akan berlangsung mulai 12 Juni hingga 8 Juli 2025, tidak hanya melibatkan IAD Probolinggo, tetapi juga menggandeng beberapa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Muhammadiyah lainnya. Di antaranya adalah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Klaten (FAI UM Klaten), Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah (STITM) Lumajang, STITM Ngawi, STITM Bojonegoro, STAIM Tulungagung, STITM Kediri, dan SITM Tanjungredep. Kolaborasi ini menciptakan peluang besar untuk berbagi pengalaman dan memperluas wawasan di tingkat internasional.
Imanuddin juga berharap bahwa kegiatan ini dapat mempererat hubungan antar perguruan tinggi Muhammadiyah, serta memberikan dampak positif bagi pengembangan pendidikan di Thailand dan Indonesia. “Kami ingin agar para mahasiswa dapat berinteraksi langsung dengan masyarakat Thailand dan memahami lebih dalam tentang pendidikan, sosial, dan budaya di sana,” tambahnya.
Selama kegiatan ini, para mahasiswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan yang tidak hanya berfokus pada pendidikan, tetapi juga pada aspek sosial dan budaya. Mereka akan mendapatkan wawasan baru terkait dengan pengelolaan pendidikan dan pengembangan masyarakat melalui pendekatan yang berbasis pada nilai-nilai Islam dan kemanusiaan.
“Kami sangat bangga dan berterima kasih atas kesempatan ini. Kami berharap dapat membawa pulang banyak pembelajaran dan pengalaman yang bermanfaat untuk diterapkan di Indonesia,” ujar salah satu mahasiswa yang tergabung dalam delegasi ini.
Keberangkatan 39 mahasiswa delegasi KKN, PPL, dan PKL ini merupakan bagian dari komitmen IAD Probolinggo untuk terus mengembangkan kualitas pendidikan yang berwawasan global, sekaligus mendukung tercapainya misi internasionalisasi pendidikan Muhammadiyah. Diharapkan, pengalaman yang diperoleh selama di Thailand dapat membuka peluang kerja sama lebih luas antar perguruan tinggi Muhammadiyah di masa mendatang.